Banyak Polemik Deddy Corbuzier Dilantik Stafsus Menhan, Donny Ermawan: Statusnya Masih Dipertimbangkan

SULAWESI.VIVA.CO.ID -- Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) Donny Ermawan, menyatakan bahwa pengangkatan Deodatus Andreas Deddy Cahyadi Sunjoyo atau yang lebih dikenal dengan nama Deddy Corbuzier sebagai Staf Khusus (Stafsus) Menteri Pertahanan masih dalam tahap evaluasi.

"Statusnya akan dipertimbangkan kembali oleh pimpinan," ujar Wamenhan Marsdya (purn) Donny Ermawan.

Hal itu ia sampaikan usai menghadiri Rapat Kerja Komisi I DPR RI pada Kamis, 13 Februari 2025, menanggapi pertanyaan media terkait video viral Deddy yang menegur keras seorang anak penerima makanan bergizi gratis.

Donny menjelaskan, alasan awal pengangkatan Deddy sebagai Stafsus Menteri Pertahanan, didasarkan pada kompetensinya di bidang media, yang dianggap penting untuk kemajuan Kementerian Pertahanan.

"Salah satu alasan kami mengangkat Deddy sebagai staf khusus adalah karena keahlian beliau dalam bidang media, yang kami nilai sangat relevan dan diperlukan dalam pengembangan komunikasi Kementerian Pertahanan," kata Wamenhan.

Sebelumnya, pada 11 Februari 2025, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin secara resmi melantik Deddy Corbuzier bersama lima orang lainnya sebagai staf khusus.

Pengangkatan ini diumumkan melalui unggahan di akun Instagram resmi Sjafrie, di mana beliau menyatakan bahwa pelantikan ini merupakan bentuk komitmen Kemhan untuk meningkatkan kolaborasi dan memperkuat pertahanan negara.

Selain Deddy, sejumlah nama lain yang turut diangkat sebagai staf khusus adalah Kris Wijoyo Soepandji, Lenis Kogoya, Mayjen TNI (Purn) Sudrajat, Indra Bagus Irawan, dan Sylvia Efi Widyantari Sumarlin.

Pengangkatan para staf khusus ini juga diharapkan dapat memperkuat upaya Kementerian Pertahanan dalam menjaga kedaulatan dan integritas negara melalui kerjasama lintas sektor yang lebih luas. (*)