Pembinaan 8 Remaja Diballa Barakka Berakhir Kapolrestabes Makassar Minta Para Orang Tua Jaga Anaknya
- Sulawesi.Viva.co.id
Ngajib berharap, dengan adanya pembinaan yang diberikan, para bocah itu bisa menjadi agen perubahan di tengah masyarakat.
"Bisa Mengajak kepada teman-teman yang lain supaya tidak melakukan perang antar kelompok atau perbuatan-perbuatan yang lain melanggar aturan," tandasnya.
Ngajib mengingat ke belakang, tepatnya pada 1997 dan 1998, di Makassar saat itu menjadi kota yang sangat rawan terjadi aksi perang kelompok.
"Waktu 97, 98, ketika (pertama) saya tugas di sini, perang antar kelompok sudah banyak sekali. Dari pagi, siang, sore, malam. Tapi Alhamdulillah perjalanan di kota Makassar, kegiatan sosial sudah berubah, sekarang sudah sangat berkurang perang kelompok," ingatnya.
Sebelumnya diberitakan, di Media Sosial dihebohkan terkait perang kelompok di Jalan Parinring Raya, Kecamatan Manggala, dekat kantor KPU Kota Makassar, Sabtu (22/7/2023) malam.