Bawa Tumpeng, LBH Pers Makassar Rayakan Hari Jadi IJTI Ke-25 Tahun di Sekret IJTI Pengda Sulselbar

Sulawesi.Viva.co.id - LBH Pers Makassar mendatangi sekretariat Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Pengurus Daerah Sulawesi Selatan dan Barat (Pengda Sulselbar) yang berada di Warkop Soqta, jalan Hertasning Kecamatan Panakukang, Makassar, Sulawesi Selatan.

Kedatangan LBH Pers Makassar ke sekretariat IJTI Pengda Sulselbar ini, untuk menyerahkan nasi tumpeng sekaligus memberikan ucapan selamat atas hari jadi IJTI ke-25 tahun.

Nasi tumpeng tersebut diserahkan oleh ketua LBH Pers Makassar, Fajriani Langgeng dan diterima lansung oleh Ketua IJTI Pengda Sulselbar, Andi Mohammad Sardi.

Usai penyerahan nasi tumpeng, LBH Pers Makassar bersama Pengurus IJTI Pengda Sulselbar merayakan hari jadi IJTI ke-25 tahun dengan meniup lilin dan memotong nasi tumpeng. 

Ketua IJTI Sulselbar Andi Mohammad Sardi mengungkap jika milad IJTI ke-25 tahun kali ini dirayakan secara sederhana di masing-masing daerah.

"Hari ini kami rayakan milad IJTI ke 25 tahun. Kami rayakan secara sederhana, kebetulan LBH Pers Makassar ikut hadir dalam perayaan kecil-kecilan ini sambil membawa nasi tumpeng. Untuk acara intinya, milad IJTI digelar di Kantor IJTI Pusat di Jakarta kemarin malam," Jelasnya.

Andi Mohammad Sardi berharap di usia IJTI yang ke-25 tahun ini bisa menggelorakan, independensi media dan kemerdekaan pers di tanah air.

"Kami berharap teman-teman IJTI bisa lebih independen dalam menyajikan berita secara faktual dan aktual serta lebih mengedepankan jurnalisme positif yang seperti digaungkan IJTI Pusat," harapnya.

Andi Mohammad Sardi yang kerap disapa Idho ini, menyampaikan jika pengurus dan anggota IJTI Pengda Sulselbar terus memasifkan semangat jurnalisme positif.

Menurutnya, jurnalisme positif ini sebagai upaya menciptakan jurnalisme yang berkualitas, bermartabat, dan bermanfaat bagi publik.

"Jurnalis tidak sekadar menyampaikan fakta namun juga mampu menyajikan informasi yang untuh lengkap serta solutif dan bermanfaat bagi masyarakat," Tegasnya.

Idho sendiri berpesan kepada teman-teman jurnalis di Makassar, agar lebih mengedepankan kode etik jurnalistik, apalagi untuk menyambut kontestasi pemilu 2024 mendatang.

"Bukan hanya bagi teman-teman jurnalis televisi tapi semua teman-teman jurnalis yang ada di Sulselbar agar lebih independen dan mengutamakan safety, dan verifikasi agar tidak ada lagi kekerasan jurnalis di lapangan saat menjalankan peliputan," Himbaunya.

Lanjutnya, kata Idho, Tasyakuran ini juga sekaligus silaturahmi sesama pengurus ataupun anggota IJTI Sulselbar serta jurnalis yang ada di Makassar.

"Tadi ada LBH Pers Makassar, ada Organisasi pers seperti pewarta foto Indonesia (PFI), ada teman-teman AJI dan Ada juga teman-teman dari PJI."tuturnya.

Idho pun berharap agar kedepannya seluruh teman-teman jurnalis di Sulselbar bisa semakin solid dalam kebersamaan.