Gandeng Pelajar, UPZ Pemprov Sulsel Serahkan Bantuan paket Sembako Ke Korban Kebakaran di Mamajang

UPZ Pemprov Sulsel Serahkan Bantuan Sembako Untuk Korban Kebakaran
Sumber :
  • Sulawesi.Viva.co.id

Sulawesi.Viva.co.id - Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Pemprov Sulsel, bersama sejumlah pelajar dari berbagai SMA di kota Makassar mengirimkan bantuan kepada korba kebakaran di jalan Serigala, Kelurahan Mamajang, Kecamatan Mamajang, Makassar, Sulawesi Selatan. Sabtu (14/10/23).

 

Kata Kordinator UPZ Pemprov Sulsel, Andi Aryani, dalam penyaluran bantua ke korban kebakaran, menggandeng pelajar dari berbagai SMA di kota Makassar.

 

"Kali ini kami menggandeng adik-adik pelajar dari berbagai sma di kota Makassar dalam menyalurkan bantuan ke korban kebakaran di jalan Serigala Makassar."Kata Andi Aryani.

 

Ia menyebutkan bantuan yang disalurkan ke lokasi kebakaran berupa Indomie, Air Mineral, Beras dan paket sembako lainnya.

 

"Kami menyerakan bantuan untuk korban kebakaran di jalan Serigala berupa Indomie, Air Mineral, Beras dan paket sembako lainnya."tuturnya.

 

 

Andi Aryani menyebutkan jika bantuan tersebut ia serahkan lansung ke posko bantuan yang dibuat pihak kelurahan.

 

"Kami menyerahkan bantuan melalui posko yang dibuat oleh pihak kelurahan dan nanti pihak kelurahan yang akan membagikan bantuan paket sembako tersebut kepada para korban kebakaran."Kata Andi Aryani.

 

Andi Aryani mengungkap jika ada 12 rumah warga yang ludes dilalap si jago merah, akibatnya 18 kepala keluarga dari 53 jiwa tersebut, kini kehilangan rumah dan memilih mengungsi di lokasi pengungsian yang disediakan pemerintah.

 

"Menurut informasi yang kami terima, ada 12 rumah warga yang ludes dilalap si jago merah, dari 18 kepala keluarga. Kini warga telah kehilangan rumah tempat tinggal."Sebutnya.

 

Sebelumnya Kebakaran Hebat terjadi di Jalan Serigala, Kelurahan Mamajang Dalam, Kecamatan Mamajang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

 

Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 12.36 wita, Jumat 13 oktober 2023 kemarin.

 

Dalam kebakaran tersebut, sebanyak 13 armada Damkar dikerahkan. 58 personel Mako dikerahkan untuk memadamkan si jago merah.

 

Kapolsek Mamajang, Kompol Sulkarnain mengatakan, beruntung dalam kejadian ini tak ada korban jiwa. 

 

Diketahui jumlah rumah yang terbakar sebanyak 12 unit dengan jumlah kepala keluarga sebanyak 18 KK denga total 53 jiwa.

 

"Sementara ini, yang kita dapatkan ada 18 KK yang menjadi korban kebakaran. Untuk rumah sendiri sampai saat ini kurang lebih 12 rumah, 9 yang nyaris habis dan tiga yang terdampak dalam kebakaran ini," katanya.

 

Namun, kata Sulkarnain, belum diketahui penyebab pastinya kebakaran ini. Pihaknya masih melakukan penyelidikan.

 

"Penyebabnya masih dilakukan penyelidikan untuk kebakaran ini," ungkapnya.

 

Hingga saat ini, belum diketahui jumlah kerugian akibat kebakaran tersebut.