Wabah Penyakit Mulut dan Kuku Serang Hewan di Makassar
Sulawesi.viva.co.id - Wabah Penyakit Kuku dan Mulut (PMK) menyerang sejumlah hewan ternak yang ada di Kota Makassar. Hal tersebut mulai teridentifikasi sejak perayaan Idul Qurban awal Juli kemarin.
Melihat fenomena itu Dinas Perikanan dan Pertanian Makassar bersama gabungan tim TNI/Polri dan PDHI Sulselbar rutin melakukan pemantauan dan melakukan vaksinasi pada hewan sebagai upaya meminimalisir penyebaran virus.
Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati, meminta agar satgas lebih memaksimalkan edukasi dan sosialisasi pada peternak agar dapat menjadi perhatian untuk menjaga kesehatan hewan ternak.
“Kasus wabah PMK hari ini cukup mengejutkan. Saya meminta satgas lebih aktif edukasi ke peternak. Berikan pemahaman akan dampak yang terjadi jika hewan ternak tidak di tangani dengan baik,” ujarnya saat menggelar pertemuan di Balaikota Makassar, Kamis, 28 Juli 2022.
Saat ini hewan yang teridentifikasi positif PMK sebanyak 95 ekor dari 121 ekor hewan ternak, dan telah ada yang dipotong paksa, dipotong bersyarat, dan yang mati sebanyak 4 ekor.
Ketua Persatuan Dokter Hewan Indonesia Cabang Sulselbar, Agung Wahyuda, mengatakan wabah PMK pada hewan tidak menular pada manusia tapi bisa menular pada hewan lainnya.
“Tidak akan menular pada manusia tapi untuk hewan lainnya seperti Sapi, Kerbau, Kambing bisa dengan mudah tertular. Gejalanya bisa dilihat pada mulut hewan ketika muncul bintik ataupun liur yang berlebihan,” jelasnya.