Mahasiswa UNM Demo Tolak Kenaikan Harga BBM
- Muhammad Akhdan/Sulawesi.VIVA.co.id
Sulawesi.viva.co.id – Aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM kembali terjadi di depan kampus Universitas Negeri Makassar (UNM), Jalan AP Pettarani, Kota Makassar, Kamis, 1 September 2022.
Dua kelompok mahasiswa, yakni Aliansi Mahasiswa UNM dan Gerakan Rakyat Intelektual Sulsel (Garis Indonesia), yang menggelar demo hingga menguasai dua jalur kendaraan.
Polisi terlihat cukup kewalahan mengatur arus lalu lintas serta mengamankan jalannya demonstrasi.
Dalam pernyataan sikapnya, Garis Indonesia mendesak Presiden Joko Widodo dan DPR RI menolak kenaikan BBM, kemudian merevisi pasal yang kontroversi di RKUHP. Pendemo juga meminta Presiden Jokowi mencopot Menteri Keuangan Sri Mulyani, mencopot Menteri BUMN, dan mencopot Menteri Perdagangan karena dianggap gagal dalam menstabilkan harga komoditas pangan.
"Rentetan masalah di Indonesia seperti wacana kenaikan harga BBM dan RKUHP akan tetap kita kawal, dan kami dari Garis Indonesia akan memberikan tuntutan," kata Aswin Abdullah, seorang orator.
Adapun Aliansi Mahasiswa UNM mengaku sengaja turun ke jalanan untuk betul-betul memastikan rencana kenaikan harga BBM dibatalkan.
"Kami berangkat dari hasil kajian semalam untuk melakukan unjuk rasa, dan berharap pemerintah betul-betul tidak menaikkan harga BBM," ujar Ragil, seorang mahasiswa UNM.