Jembatan Roboh Di Sinjai, Kendaraan Warga Harus Mutar 20 KM Hingga Lewati Kabupaten Ini
- Sulawesi.viva.co.id
Sulawesi.viva.co.id- Akibat robohnya jembatan yang menghubungkan Desa Biji Nangka dan Desa Barambang, kecamatan sinjai Borong, Kabupaten Sinjai, kendaraan roda empat, maupun roda dua harus memutar kendaraannya sejauh 20 Kilometer (KM) hingga melewati Kabupaten Bulukumba.
Hujan lebat diketahui mengguyur Kabupaten Sinjai sejak beberapa hari lalu. Termasuk di Dusun Nangkae, Desa Biji Nangka, Kecamatan Sinjai Borong, Kabupaten Sinjai. Di Dusun tersebut diketahui terdapat sungai yang hanya bisa dilewati kendaraan menggunakan satu akses jembatan.
Saat hujan lebat dan air sungai naik, mengakibatkan jembatan yang mulai rapuh tersebut tidak bisa lagi menahan debit air. Akibatnya, jembatan yang sudah digunakan warga selama puluhan tahun roboh dan tidak dapat lagi digunakan.
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Sinjai Borong, Iptu Sasmito menerangkan, masyarakat bersama TNI-Polri bergotong royong membuat jembatan darurat. Jembatan tersebut terbuat dari bambu sepanjang delapan meter dengan lebar tiga meter. Jembatan tersebut hanya bisa dilewati pejalan kaki. Sementara kendaraan roda empat dan roda dua harus melewati jalur alternatif sepanjang 20 KM hingga harus melewati Kabupaten Bulukumba.
"Memang usia dati jembatan ini sudah cukup lama. Ditambah curah hujan agak lebat, jadi air di sungai deras. Sehingga mengakibatkan tidak dapat menahan air. Akibatnya roboh,"jelas Iptu Sasmito kepada wartawan, Jumat 26 Mei 2023.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (DPBD) Sinjai juga meminta masyarakat agar tetap waspada dampak bencana hidrometeotologi.