Ini Penjelasan Korban Pengeroyokan di Takalar, di Fitnah Mantan Suami Dianiaya Keluarga Sendiri
"Sejak termakan hasutan mantan suami saya yang menuduh saya membuka aib pelaku, rumah saya di datangi oleh pelaku dan saya maki maki, akibat kejadian itu, saya memilih menghindar selama satu bulan, karena saya tidak mau terlibat keributan."jelas Muliati.
Setelah sebulan lamanya, Muliati kembali ke rumahnya, dan berharap masalah ini sudah selesai. Namun diluar perkiraannya, justru pria yang bernama Abdul Majid Dg. Siki justru datang ke rumah korban sebagai provokator.
"Jadi saat saya membersihkan rumah, pelaku bernama Abdul Majid Dg. Sikki datang, lalu kemudian membuka pagar rumah saya secara paksa dan memanggil ketiga pelaku lainnya yang bernama Nur, Wahyuni dan Rahmania langsung mengeroyok saya."jelasnya.
Saat ketiga pelaku datang, kata korban, para pelaku langsung masuk kedalam rumahnya, saat itu korban hendak berlari masuk kedalam rumahnya, namun di hadang oleh Abdul Majid Dg. Sikki, sehingga korban dikeroyok.
"Rambut saya di tarik sama pelaku, terus saya dipukul pake mangkok berisi sambel cair, sampai saya terkapar di lantai."ungkap Muliati.
"Sementara pelaku Abdul Majid Dg. Sikki, menindis leher saya menggunakan lututnya, terus dua anaknya menarik rambut saya dan terus memukul."Sambungnya.
Saat Muliati di keroyok 3 orang, datang lagi satu orang wanita lagi langsung menarik rambut anaknya yang berada di dalam rumah.