Eksekusi Lahan di Makassar Ricuh, Massa Bakar Ban hingga Polisi Dilempari Batu
- Sulawesi.viva.co.id
Ia mengatakan, saat melakukan pengawalan eksekusi tersebut pihaknya menurunkan sebanyak 1.000 personel gabungan dari berbagai satuan di kepolisian.
"Seribu personel. Ini gabungan," ujarnya.
Darminto juga mengungkapkan, warga yang mencoba mempertahankan lahan itu adalah pemilik sejumlah ruko dan gedung serbaguna yang ada di Jalan Trans Nasional tersebut.
"Namanya mempertahankan diri. Dia bakar ban pagi-pagi, melempar petugas
supaya eksekusi tidak dilakukan," ungkapnya.
Namun, pihaknya menegaskan bahwa eksekusi harus dilakukan. Pihaknya juga melakukan pendekatan persuasif untuk memberikan pemahaman kepada pemilik lahan sehingga warga berhenti untuk melakukan pelemparan.
"Kita langkah persuasif, Alhamdulillah kita lihat sendiri berjalan dengan lancar," ujarnya.
Tidak hanya itu, akibat bentrokan tersebut pihak kepolisian mengamankan dua orang. Saat ini eksekusi lahan tersebut masih berlangsung.