Bus Terbakar di Tengah Arus Mudik, Ini Dugaan Penyebabnya
- Sulawesi.viva.co.id
SULAWESI.VIVA.CO.ID -- Sebuah bus yang membawa tujuh orang terbakar di Jalan Trans Sulawesi, Kecamatan Labakkang, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan, pada Minggu, (16/3), subuh.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Dugaan awal, kebakaran dipicu oleh korsleting listrik di bagian mesin belakang bus.
Rekaman video warga menunjukkan bus yang membawa satu sopir, dua kernet, dan empat penumpang itu hangus terbakar di Jalan Poros Trans Sulawesi, Kampung Lembang, Kecamatan Labakkang. Beruntung, seluruh penumpang berhasil menyelamatkan diri sebelum api melahap kendaraan.
Peristiwa ini bermula ketika sopir mencium bau terbakar dari bagian belakang bus. Ia kemudian menepikan kendaraan dan memeriksa mesin. Saat dicek, api sudah mulai muncul, sehingga sopir segera meminta para penumpang turun.
Aparat kepolisian setempat yang melakukan penyelidikan menduga kebakaran terjadi akibat korsleting listrik pada mesin bagian belakang bus. Polisi juga telah memasang garis polisi di sekitar rangka bus yang telah hangus terbakar pada Minggu sore.
Kapolsek Labakkang, Iptu Aidil Akbar, mengatakan kejadian itu pertama kali diketahui oleh sopir yang mencium bau hangus saat melintas di Jalan Poros Makassar-Parepare.
"Pada saat sampai ke belakang, dirinya melihat mesin sudah dalam keadaan terbakar. Sehingga dengan segera menyuruh penumpang untuk turun," kata Aidil Akbar kepada wartawan, Minggu.