Korban Banjir Makassar Mengungsi di Masjid

Posko Kesehatan untuk korban banjir Makassar
Sumber :
  • Istimewa

Sulawesi.viva.co.id - Sejumlah korban banjir di wilayah Antang, Kecamatan Manggala, memilih mengungsi ke Masjid Jabal Nur.

Dihantam Gelombang 2 meter, kapal penangkap ikan, Dewi Jaya 2, terbalik, 22 orang hilang, 11 selamat

Di wilayah tersebut, terutama di Perumnas Antang, Blok 10, dan sekitarnya, memang sudah menjadi langganan banjir setiap musim hujan tiba.

Para korban yang berada di masjid itu, ada yang menderita beragam penyakit. Data Dinas Kesehatan Makassar menyebutkan, total 21 orang yang teridentifikasi mengalami gangguan kesehatan, dengan rincian gatal atau jamur sebanyak 10 orang, flu batuk 7 orang, hipertensi 1 orang, diare 1 orang, gastritis 1 orang dan diabetes melitus (DM) 1 orang.

Film Rantemario bertarung dalam 24 Festival Film Internasional

Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar, dr Nursaidah Sirajuddin, memastikan pihaknya telah mengantisipasinya dengan menurunkan personil Tim Gerak Cepat (TGC).

“Kami sudah antisipasi jauh hari sejak memasuki musim penghujan. Personel TGC akan siap menyasar daerah yang terkena dampak banjir maupun area yang dibutuhkan tenaga kesehatan. TGC ini akan memastikan kesehatan warga terdampak banjir agar tetap prima sembari menunggu air surut,” kata dr Ida, sapaannya, terkonfirmasi, Sabtu, 19 November 2022.

Lurah Barombong Himbau Masyarakat Agar Tidak Berenang di Pantai Barombong, begini Alasannya

Menurutnya, untuk fasilitas kesehatan warga seperti rumah sakit maupun Puskesmas akan siap sedia sesuai dengan SOP yang berlaku.

“Rumah sakit pemerintah dan PKM setempat tentu akan sigap melayani masyarakat yang membutuhkan perawatan lanjutan. Ini sudah sesuai ketentuan yang ada dan akan ditindaki sesuai prosedur yang berlaku,” terangnya.

Untuk wilayah terdampak, dr Ida mengatakan, petugas kesehatan PKM setempat bersinergi dengan petugas TGC di posko yang telah disediakan.

Adapun Kepala Basarnas Sulsel, Djunaidi, mengatakan musibah banjir kali ini menerjang tiga wilayah, yakni Kota Makassar, Barru dan Parepare.

Dia menyampaikan, ratusan personel Basarnas telah dikerahkan untuk melakukan kegiatan evakuasi dan upaya pemulihan.