Viral, Dua Kelompok Pemuda Terlibat Perkelahian di Pantai Takalar, Diduga Rentetan Penyerang di Gowa
- Sulawesi.Viva.co.id
Sulawesi.Viva.co.id - Beredar video berdurasi 44 detik di beberapa grup WhatsApp yang memperlihatkan dua kelompok pemuda terlibat perkelahian di pinggir pantai.
Setelah menelusuri lokasi perkelahian kedua kelompok tersebut, terungkap jika perkelahian kedua kelompok yang terekam di dalam video amatir itu berada di lingkungan Jamarang, Kelurahan Bontolebang, Kecamatan Galesong Utara, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan.
Salah seorang warga yang tidak jauh dari lokasi kejadian mengungkap jika perkelahian tersebut berlansung pada hari Rabu (28/6/23) kemarin.
"Saya juga kemarin tidak ada dilokasi, tapi informasinya, memang terjadi perkelahian antara dua kelompok di pinggir pantai, sesuai di video beredar."Kata Nurlinda. (29/6/23)
Kata Nurlinda, informasi yang dihimpunnya, perkelahian itu terjadi antara anak Desa Aeng Towa sama Warga Gowa dan persoalan cuma sepele.
"Jadi ada salah satu dari kedua kelompok itu ada yang terjatuh, terus diketawai, nah disitumi tersinggung. Tapi soal kejadian pastinya saya tidak tau."Pungkasnya.
"Pasca kejadian di pinggir pantai itu, habis magrib ada sekelompok orang datang kelokasi kejadian dan mempertanyakan identitas kelompok yang melakukan pengeroyokan terhadap warga Desa Aeng Towa. Terus warga sini menyampaikan jika perkelahian itu antara orang aeng sama Pattarungang. Dia juga tidak tau kalau yang bertanya itu warga Aeng" Sambungnya.
Akibat perkelahian kedua kelompok remaja itu, sebuah insiden terjadi di Pattarungang, Desa Kalemandalle, Kecamatan Bajeng Barat, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan sekitar pukul 18.30 wita Rabu (28/6/23).
Sekelompok remaja menggunakan sepeda motor menyerang rumah warga dengan melemparinya batu, bahkan 2 orang warga di Kabupaten Gowa terkena busur di bagian paha dan betis.
Namun naasnya, para pelaku penyerangan di Desa Kalemandalle, Kecamatan Bajeng Barat tersebut justru tertangkap dan dihakimi warga.
Diduga penyerangan itu ada kaitannya dengan perkelahian dua kelompok pemuda di pesisir pantai Galesong Utara, Kabupaten Takalar.
Kapolsek Bajeng, AKP Muh Aidil yang sebelumnya dikonfirmasi mengungkap jika identitas ketiga remaja yang melakukan penyerangan di wilayah Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa, berasal dari Kecamatan Galesong Utara, Kabupaten Takalar.
"Pelaku pertama Namanya Syahrul (17) pelaku kedua namanya Asrul (17) keduanya warga Kampung tangnga Desa Aeng Towa dan pelaku ketiga bernama Muh.Ridho bin Baharuddin (18) warga Kaballokang Desa Pakkabba. Ketiganya inggal di Kecamatan Galesong Utara, Kabupaten Takalar."Terang AKP Aidil.
Kapolsek Bajeng juga menegaskan, jika dalam peristiwa penyerangan diwilayahnya ini, tidak ada yang meninggal dunia.
"Tidak ada yang meninggal dunia dalam kejadian semalam, cuma ada satu pelaku Pembusuran yang kondisinya parah karena babak belur dihajar massa."tegasnya.