Hindari Amukan Warga, Pelaku Pemukulan Berpangkat Briptu berpakaian Dinas Menenteng Senjata Mengambil Mobilnya Di Lokasi
- Sulawesi.viva.co.id
SULAWESI.VIVA.CO.ID -- Setelah melakukan penganiayaan terhadap Abdul Karim Dg Sau, (53) warga Sauleang, Di Dusun Soreang, Desa Soreang, Kecamatan Mappakasunggu, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, Oknum Polisi bernama Fajar berpangkat Briptu lansung melarikan diri bersama 3 orang temannya.
Hal tersebut di sampaikan oleh Rahman yang masih memiliki hubungan Keluarga dengan Abdul Karim Dg Sau Pemilik Empang.
Ia mengungkap jika oknum polisi itu kabur meninggalkan korban menuju ke sebuah kampung bernama lappang Desa Soreang.
"Setelah melakukan pemukulan pelaku kemudian kabur masuk ke kampung lappang, setelah masuk ke kampung lappang pelaku lari terus sampai tembus ke kampung salajo, dari kampung salajo tembus ke kampung Patani dan pulang ke rumahnya."Ungkap Rahman. Rabu (29/01/2025).
"Setelah sampai di rumahnya, pelaku ganti pakaian dinas, kemudian pelaku datang dengan pakaian dinas. Menurut warga yang melihat, dia pakaian dinas sambil membawa senjata Laras panjang."Sambungnya
Warga lalu melakukan blokade jalan di depan rumah korban, mencari tahu siapa pelaku pemukulan yang sebenarnya. Namun mobil yang sempat kami tahan di kawal oleh mobil Kapolsek dan dua orang anggota polisi menggunakan sepeda motor.
Belakangan di ketahui salah satu yang melakukan pengawalan adalah oknum polisi pelaku pemukulan pemilik Empang.