Ini Pesan Syahrul YL Dalam Mempersiapkan Diri Saat Krisis Pangan dan Kemarau Panjang Melanda Dunia

Menteri RI, Syahrul Yasin Limpo Tanam Padi di Takalar
Sumber :

Sulawesi.Viva.co.id - Menteri Pertanian Republik Indonesia, Syahrul Yasin Limpo, pulang kampung ke Kabupaten Takalar, tanam padi bersama warga Kale'lantang.

Tanam padi perdana setelah panen ini dilakukan Mentan bersama warga di Desa Kele'lantang, Kecamatan Polongbangkeng Selatan, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan.

Kata Syahrul Yasin Limpo, padi yang di tanam bersama warga takalar kali ini menggunakan bibit padi varietas Impari 42.

"Hari ini, saya ada bersama masyarakat Takalar, mereka baru selesai pesta panen. Dan kita lansung tancap gas kembali tanam padi. Dan kita harus lakukan percepatan tanam. Tiada hari tanpa tamam, percepatan tanam padi harus terus dilakukan,"Ungkap Syahrul. Jum'at (26/5/23).

Mantan Gubernur Sulsel dua periode itu menyebutkan, tahun 2023 ini, Kementerian Pertanian menargetkan, setiap musim taman 1.000 hektare (Ha) per kabupaten. Dan di Kabupaten Takalar ini menjadi percontohan.

"Harapannya, tidak hanya 1.000 Ha, tapi setiap daerah menjadi titik awal untuk starting agar menjadi awal yang lebih kuat menyerap sisa-sisa air yang ada dan sebelum kemarau panjang terjadi. Karena itu menjadi tantangan buat kita,"Ungkap Mentan.

Dia menegaskan, kondisi saat ini, sedang berhadapan dengan perubahan iklim. Dan berdasarkan prakiraan, akan terjadi el nino atau kemarau berkepanjangan, sehingga disebut akan berpengaruh terhadap ketahanan pangan.