Era Baru Pemerintahan Takalar: Teknologi untuk Transparansi dan Efisiensi

Bupati Takalar Simulasi CCTV 24 Jam dan Data Real-Time
Sumber :
  • Sulawesi.viva.co.id

SULAWESI.VIVA.CO.ID -- Kabupaten Takalar kini memasuki babak baru dalam transformasi digital. Pemerintah daerah meresmikan Monitoring Centre Digital atau Command Centre pertama yang menjadi sebuah langkah maju yang akan mengubah cara pemerintahan bekerja.

Momentum Berbagi di Bulan Suci: Tokoh Pemuda Galesong Bagikan Takjil untuk Pengendara

Dari pemantauan keamanan hingga analisis harga kebutuhan pokok, teknologi ini siap menjadikan Takalar lebih responsif dan transparan.

 

Perbaiki motornya yang mogok di pinggir jalan, warga Takalar di busur otk, anak panah tertancap di Perut

Bupati Takalar Mohammad Firdaus Daeng Manye, didampingi Wakil Bupati H. Hengky Yasin dan Sekretaris Daerah Muh. Hasbi, meninjau langsung fasilitas yang terletak di lantai II Kantor Bupati Takalar. Dalam sambutannya, Firdaus menyebut ini sebagai langkah strategis dalam modernisasi birokrasi.

 

Ini Tampang Pelaku yang melarikan diri usai Menendang Bocah 11 Tahun di Takalar

"Ini bukan sekadar pusat kendali, tetapi simbol kesiapan Takalar menghadapi era digital. Dengan teknologi ini, pengambilan kebijakan berbasis data menjadi lebih akurat dan cepat," ujar Firdaus.

 

Pemantauan 24 JamSalah satu fitur utama Command Centre adalah jaringan CCTV yang tersebar di berbagai titik strategis. Dari pusat perbelanjaan hingga pelabuhan, semua bisa dipantau secara real-time.

 

"Kita bisa langsung melihat pergerakan harga di pasar. Jika ada lonjakan, kita bisa mengambil tindakan segera," jelas Firdaus.

 

Di Pelabuhan Tanakeke, Beba’, dan Boddia, teknologi ini juga akan memastikan kelancaran aktivitas bongkar muat. Ke depan, pemantauan akan diperluas hingga kantor pemerintahan, fasilitas kesehatan, dan ruas jalan utama.

 

Kepala Dinas Kominfo-SP Kabupaten Takalar, Syainal Mannan, tak bisa menyembunyikan rasa bangganya.

 

"Ini adalah impian yang akhirnya menjadi kenyataan. Di bawah kepemimpinan yang visioner, Takalar kini memiliki sistem kendali berbasis teknologi yang bisa mendukung percepatan digitalisasi," ujarnya.

 

Ia menambahkan bahwa transformasi ini akan membawa birokrasi ke tingkat yang lebih modern dan efisien. Dengan sistem digital, pelayanan publik dapat dilakukan lebih cepat, lebih akurat, dan lebih terbuka.

 

Dengan adanya Command Centre, Takalar mengukuhkan diri sebagai daerah yang siap menyongsong era digital. Teknologi ini bukan hanya tentang pemantauan, tetapi juga menjadi fondasi bagi tata kelola pemerintahan yang lebih transparan dan efektif.

 

Digitalisasi bukan lagi sekadar wacana. Takalar telah memulainya, dan masa depan digital kini ada dalam genggaman.