Keragaman itu Keberkahan yang Menantang

Shamsi Ali
Sumber :

Masih seputar interfaith dinner tahunan Florida Minggu lalu. Salah seorang pembicara ketika itu menekankan urgensi diversitas (keragaman). Beliau bahkan menganalogikan keragaman itu bagaikan taman bunga yang indah karena ragam warna warni di dalamnya. 

Kawanan geng motor serang dan rusak rumah polisi

Pada sesi keynote speech, saya menyetujui itu. Keragaman tidak saja indah. Tapi sejatinya menjadi sunnatullah (hukum atau aturan Allah) dalam ciptannya. Sekaligus menjadi salah satu ayatNya (tanda-tanda kebesaranNya) dalam penciptaan. 

“Dan di antara tanda-tanda kebesaranNya adalah bahwa Dia menciptakan langit dan bumi. (Demikian pula pada) perbedaan lisan (bahasa) dan warna (kulit) kalian. Sungguh yang demikian adalah tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang-orang yang berfikir” (Ar-Rum). 

Dihantam Gelombang 2 meter, kapal penangkap ikan, Dewi Jaya 2, terbalik, 22 orang hilang, 11 selamat

Maka dengan sendirinya menolak eksistensi keragaman itu sesungguhnya tanpa disadari sekaligus menolak kekuasaan Tuhan. Mengingkari keragaman seolah mengingkari eksistensi kekuasaan Allah SWT. 

Keragaman (diversity) itu memaknai adanya perbedaan-perbedaan. Sehingga jelas keliru dan tidak rasional ketika ada pihak-pihak tertentu yang ingin menyamakan segala hal. Satu di antaranya ingin menyamakan semua agama. Padahal agama-agama tidak mungkin sama. Semua agama memiliki perbedaan-perbedaan yang mendasar. 

Film Rantemario bertarung dalam 24 Festival Film Internasional

Mereka yang mengaku pahlawan keragaman tapi di sisi lain ingin menyamakan (menyeragamkan) agama-agama mengalami “self paradox” (pribadi yang bertolak belakang). Jika semua agama dipandang sama/seragam berarti dengan sendirinya keragaman tidak lagi eksis. 

Oleh karenanya, pemahaman tentang keragaman yang benar adalah tetap meyakini adanya perbedaan, bahkan seringkali bersifat mendasar di semua agama. Konsep Islam tentang Yesus (Isa AS) dan Kristen berbeda secara mendasar (prinsip). Maka Islam dan Kristen adalah dua bentuk keyakinan yang ragam (berbeda). 

Halaman Selanjutnya
img_title