29 Ribu Jemaah Haji Tiba Di tanah Suci, Ini Tips Kemenag Agar Ibadah Lancar
- Sulawesi.viva.co.id
Sulawesi.viva.co.id-Berdasarkan data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) sebanyak 20.455 jemaah yang terbagi dalan 53 kelompok terbang (kloter) telah tiba di Tanah Suci.
Kepala Biro Perencanaan Kementerian Agama (Kemenag), Ramadhan Harisman memberikan beberapa tips agar para jemaah lancar dalam beribadah. Jemaah akan berada di Madinah selama kurang lebih sembilan hari. Ramadhan mengimbau, bagi jemaah yang telah berada di Madinah untuk tetap menjaga kondisi fisik dan kesehatannya.
"Bagi jemaah lansia jangan memaksakan diri, jika kondisi fisiknya tidak memungkinkan ikut salat berjemaah di Masjid Nabawi. Jemaah juga bisa menunaikan salat di hotel, untuk menghindari kelelahan," jelas Ramadan pada Konferensi Pers Penyelenggaraan Ibadah Haji 1444H/2023M, di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, kemarin, Sabtu, 28 Mei 2023.
Lanjut Ramadhan, bila ingin melakukan ibadah di luar pemondokan atau melakukan ziarah di Madinah, Ramadan mengimbau jemaah untuk menggunakan alat pelindung diri. Mengingat cuaca dan terik matahari, pastikan saat ziarah untuk membawa alat pelindung diri seperti payung, topi agar tidak terpapar panas langsung, dan selalu membawa air yang cukup agar terhindar dari dehidrasi.
Selain itu, saat meninggalkan hotel, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) mengimbau jemaah agar memastikan kamarnya terkunci dan menitipkan kunci kamar ke resepsionis hotel.
"Bawa uang secukupnya dan jangan memakai perhiasan mencolok. Bila akan belanja, jangan berlebihan, karena masa tinggal jemaah di Tanah Suci masih lama," sambung Ramadhan.
Ia juga menyampaikan, sampai hari ke-5 operasional, ada 21 jemaah di Madinah yang sedang dirawat. "Sebanyak 13 jemaah dirawat di KKHI Madinah, delapan jemaah dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi di Madinah," jelas Ramadhan.