Lomba Balap Perahu Ketinting Yang Diselenggarakan Relawan Ganjar di Takalar Ditonton Ratusan Warga

Sulawesi.Viva.co.id - Lomba kapal ketinting yang diselenggarakan Relawan Ganjar di Teluk Laikang, Kecamatan Manngaranombang, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, dihadiri ratusan warga. Sabtu (29/7/23).

Terlihat para pentonton tumpah di sepanjang Teluk Laikang sejak pagi tadi, bahkan ada yang rela berpanas-panasan demi melihat langsung aksi para peserta memacu perahunya.

Antusias dari para penonton diharapkan dapat membangkitkan perekonomian masyarakat sekitar yang menjual beragam produk makanan khas wilayah tersebut.

Koordinator Wilayah Gerakan Panrannuangku Dukung Ganjar, Amir Irwan yang membuka kegiatan Lomba Kapal Ketinting tersebut mengungkap jika kegiatan ini adalah ajang silaturahmi masyarakat, khususnya para nelayan di laikang.

"Kegiatan ini bisa memperkuat silaturahmi antar masyarakat khususnya para nelayan kita. Bahkan ini akan menjadi potensi besar dalam Meningkatkan perekonomian masyarakat."Ungkap Amir.

"Ini sudah menjadi tradisi khususnya di Desa Laikang, kami mengapresiasi antusiasme warga yang datang dan mendukung acara ini dengan baik,"Sambungnya.

Setidaknya ada puluhan perahu yang ikut menjadi peserta di kegiatan lomba perahu katinting ini.

"Kami berharap kegiatan olahraga Perlombaan Balap Perahu Ketinting ini dapat dilakukan secara rutin, agar kelak dapat melahirkan bibit-bibit baru yakni atlet perahu dan ketinting yang unggul yang dapat berlaga diajang nasional maupun internasional."Pungkasnya.

Supaya lomba kapal katinting ini bisa digelar lebih masif dan lebih banyak menghadirkan peserta, Kata Amir, pihaknya akan selalu melakukan sosialisasi. 

"Kita akan berupaya menghadirkan lebih banyak peserta. Tujuannya agar perekonomian masyarakat sekitar bisa lebih baik," Benernya.

Amir sendiri berjanji akan melakukan konsolidasi di daerah itu, agar kegiatan selanjutnya bisa mendapatkan dukungan penuh.

"Saya akan terus melakukan konsolidasi agar kegiatan lomba perahu katinting di Desa tersebut terus berlanjut. Apalagi jika Ganjar Pranowo bisa menjadi Presiden nantinya."Tukisnya.

"Jika kegiatan ini menjadi kegiatan rutin, maka dampaknya akan besar, mulandari sisi ekonomi, masyarakat, tradisi hingga budaya kita bisa terjaga," pungkasnya.