Muncul Petisi Tolak LGBT Berkembang di Unhas

Universitas Hasanuddin Makassar
Sumber :
  • Istimewa

Sulawesi.viva.co.id - Muncul petisi Menolak Komunitas LGBT Berkembang di Unhas lewat situs www.change.org. Hingga pukul 20.34 WITA, Ahad, 21 Agustus 2022, petisi itu telah ditandatangani sebanyak 3.456 peserta. 

Sidang Pilkada Jeneponto, Prof Aswanto: Jangan Ada Preseden Buruk Menentukan Siapa Pemenangnya

Kalimat pengantar dalam petisi itu menyebutkan, petisi ini bertujuan sebagai bentuk penolakan atas berkembangnya secara bebas dan terbuka komunitas LGBT di Universitas Hasanuddin. Dengan pembenaran apapun bagi kami tidak ada ruang untuk LGBT di kampus ini.

"Saya menolak adanya LGBT di lingkungan kampus," kata Winda Oktafia, salah seorang peserta tanda tangan petisi yang menuliskan alasannya.

Tiga Mahasiswa Hanyut Di Sungai, Ditemukan Tim Sar

Petisi tersebut muncul pasca beredarnya video insiden pengusiran terhadap seorang mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin (Unhas), yang bernama M. Nabil, lantaran menyatakan dirinya sebagai non-biner atau gender netral.

Nabil menyampaikan itu dalam Kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PK2MB) Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, saat ditanya oleh Wakil Rektor III Unhas, Hasrul.

Difasilitasi Dewan Pers, Unhas Susun Konsep Pedoman Aktivitas Pers Mahasiswa

"Kau mau sekali jadi perempuan atau laki-laki?" tanya Hasrul.

Jawaban Nabil bikin syok. "Tidak keduanya," ucapnya. "Di tengah-tengah, makanya gender nentral, Pak," Nabil menyergah.

Halaman Selanjutnya
img_title