Ormas Islam Makassar Minta Izin Operasional Holywings Dicabut
Sulawesi.viva.co.id – Ormas Islam di Kota Makassar meminta kepada pemerintah untuk segera mencabut izin operasional Holywings Indonesia dan memproses hukum pihak yang diduga secara sengaja melakukan unsur SARA dalam unggahan produk promo di media sosial.
"Sebagai muslim, kami di Brigade Muslim Indonesia merasa sangat kecewa terkait tindakan pihak Holywings yang mencantumkan nama Muhammad dan Maria di promo minuman Beralkohol," kata Hanif Aji Muslim selaku ketua harian DPP Brigade Muslim Indonesia (BMI) Sulawesi Selatan, Kamis, 23 Juni 2022.
Menurutnya, mencantumkan nama Muhammad dan Maria sebagai syarat untuk mendapatkan promo minuman berkalkohol adalah tindakan biadab, yang tidak berpendidikan serta dapat dianggap sebagai penghinaan kepada Islam dan agama Nasrani.
"Karena nama Muhammad dan Maria itu adalah nama yang sangat kami hormati sebagai simbol muslim dan simbol agama samawi lainnya," ujar Hanif.
Dia menyampaikan, meski pihak manajemen Holywings telah melakukan permintaan maaf, namun BMI Sulsel berharap pihak manajemen Holywings diproses pidana.
"Ini sama sekali tidak mengugurkan perbuatan pidananya. Mereka telah menyinggung simbol agung agama kami. Semua yang terlibat dalam promo tersebut wajib untuk dilakukan proses hukum agar hal ini menjadi pelajaran kepada siapa pun untuk jangan coba coba menghina simbol agama kami dan agama orang lain," tegas Hanif.
Sekali lagi, dia meminta kepada aparat kepolisian untuk segera melakukan tindakan tegas dengan melakukan penyelidikan kepada semua yang terlibat, dan jika unsur pidananya terpenuhi maka hal yang pantas buat mereka dipenjara dan diseret ke meja hijau.