RS Wahidin Makassar Bantah Kematian Bayi Karena Salah Obat
Sabtu, 23 Juli 2022 - 10:16 WIB
Sumber :
Baca Juga :
Irma Waty, Caleg Pendatang Baru yang Dipastikan Lolos Mengisi Kursi untuk Dapil 3 DPRD Takalar
Kemudian, kata Aulia, pada 19 Juli 2022, bayi DAN direncanakan untuk melakukan injeksi. Perawatan pun dilaksanakan oleh perawat penanggung jawab pasien bersama perawat praktek.
Baca Juga :
Ass Comunity dan Andalan Sulsel Peduli Beri Bantuan ke Korban yang Jatuh di jurang di Gowa
“Tentunya dengan prinsip tujuh benar dalam melakukan pemberian obat,” ujarnya, Sabtu, 23 Juli 2022.
Baca Juga :
Digugat Rp500 Miliar,LBH Pers Makassar Nilai Penggugat Berupaya Bangkrutkan Media dan Jurnalis
Berikutnya, Aulia melanjutkan, pada pukul 18.20, perawat mengambil spuit injeksi obat antibiotic ceftriaxone, di mana
seharusnya yang diinjeksikan adalah antibiotic ampicillin.
Halaman Selanjutnya