Serangan Wereng Putih di Pulau Jampea: Petani Terancam Gagal Panen, Pemerintah Lamban Bertindak
- Istimewa
SULAWESI.VIVA.CO.ID -- Ratusan hingga ribuan petani di Pulau Jampea, Kabupaten Kepulauan Selayar, terancam gagal panen akibat serangan hama wereng putih yang semakin meluas.
Dua kecamatan utama, Pasimasunggu dan Pasimasunggu Timur, mengalami serangan paling parah, sementara respons dari pemerintah daerah dinilai masih lamban.
Laporan mengenai serangan hama ini diterima dari warga setempat yang mengirimkan foto kondisi sawah melalui aplikasi perpesanan. Dalam gambar tersebut, terlihat tanaman padi diselimuti wereng putih yang menyerang secara masif. Warga melaporkan bahwa mereka telah menyampaikan kondisi ini ke Dinas Pertanian setempat, namun hingga kini belum ada langkah nyata yang diambil.
Tanaman padi diselimuti wereng putih
- Istimewa
“Luas sawah di Pulau Jampea mencapai belasan ribu hektare, dan mayoritas merupakan sawah tadah hujan. Jika hama ini tidak segera ditangani, kami khawatir petani akan mengalami kerugian besar tahun ini,” ujar Arsil Ihsan, anggota DPRD Kabupaten Kepulauan Selayar Dapil 4.
Pulau Jampea dikenal sebagai salah satu daerah penyokong ketahanan pangan di Kepulauan Selayar. Hasil panen dari wilayah ini banyak dikirim ke Nusa Tenggara Barat dan kota-kota lainnya, bergantung pada permintaan pasar. Namun, serangan wereng putih di awal musim tanam, dikhawatirkan dapat menyebabkan gagal panen secara luas.
Padi diserang hama wereng putih
- Istimewa